Sunday, July 31, 2005
Cobalah untuk mengerti
Kadang tidak terasa kita langsung mencela seseorang, menghakimi, menyalahkan seseorang dengan pandangan mata sesaat. Walopun celaan itu keluar sendirinya, pada saat sendirian (walopun itu sedikit lebih bagus daripada celaan diantara banyak orang) tapi apapun itu sebutan "mencela" selalu berkonotasi negatif, walopun celaan itu sebenarnya benar adanya tapi tetap saja membikin sakit hati. Tidakkah kita pernah berpikir bagaimana seandainya celaan itu datang pada kita, sesedikit celaan itu, tetaplah menyakitkan, mendidihkan amarah yang tertidur sebelumnya. Kadang kitapun gak akan terbayang bahwa dengan ngalor ngidul ngobrol macam-macam dengan teman akhirnya ada satu jeda yang obrolan itu berisi celaan. Memang begitu mengasyikkan jika berbicara celaan yang punya sebutan nggosip ini.
mhhhhm.............Indahnya hidup ini apabila yang keluar bukan celaan juga bukan pujian yang bikin terbang ke awang-awang tapi kondisi saling mengerti, saling memahami, saling berprasangka baik terhadap sesama. Berusahalah untuk selalu mengerti dan memahami diri sendiri dulu sebelum berusaha mengerti & memahami orang lain. Susah!.........jelas.......karena kita terbiasa terlalu memahami orang lain dulu daripada kita. Tapi tidak ada kata terlambat untuk mengubah semuanya, mulailah dari sekarang
posted by widya @ 9:58 AM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
About Me



Nameera Ranupadma

Profil

Udah Lewat
Archives
Links
Affiliates
15n41n1